
Suasana kota Bumiayu tanggal 9 April 2009 sepi hanya satu dua kendaraan yang lewat di sepanjang jalan protokol. Semua warganya menuju TPS untuk memilih wakil-wakilnya yang akan duduk di dewan.

aku hanya ingin menulis apa saja tentang bumiayu meskipun takan pernah habis diceritakan kota kecil nan indah ini

Mendung menggantung yang indah.


Warung yang satu ini sangat terkenal di Bumiayu namanya warung pojok. Berlokasi di jalan lingkar Bumiayu tepatnya dibelakang Pom bensin Sakalibels Bumiayu warung pojok menjadi salah satu tempat makan yang favorit di kawasan Bumiayu dan sekitarnya. Bukan karena tempatnya yang mewah dan masakannya dari koki ternama dengan bahan-bahan import, tapi karena warung pojok menawarkan menu yang khas bumiayuan seperti mendoan, gorengan, oseng-oseng criwis dll termasuk menu minumnya adalah teh poci.
Macam-macam gorengan seperti gorengan tahu, tempe, pisang dll di tawarkan oleh warung pojok yang bangunannya memang di bikin ala kadarnya tapi malah memberikan kesan yang natural pedesaaan membuat orang betah berlama-lama disana. View yang indah pun dapat dilihat dari warung pojok hamparan sawah yang dibelah oleh sungai yang besar yaitu kali keruh yang di atasnya berdiri kokoh warisan jaman Belanda jembatan kereta api saka lima belas atau masyarakat Bumiayu mengenalnya dengan nama brug sakalimalas atau kalau diterjemahkan jembatan bertiang lima belas.
Kalikeruh yang memang berair keruh tak hanya memberi pemandangan yang indah tapi juga memberi mata pencaharian buat beberapa warga Bumiayu dengan menggali pasir dan batunya.
Dengan menngunakan motor kira kira seperempat jam kearah selayan kita bisa berjalan ke daerah yang bernama bukit Dealova. Dari situ kita bisa melihat panorama Bumiayu dengan jelas akan semakin indah bila kita lihat kala senja ketika matahari memancarkan sinar jingga di ufuk barat. Bila malam pun pemandangan tak kalah indahnya kita bisa melihat kelap-kelip ribuan lampu yang bersinar dan bila langit cerah kita bisa melihat ribuan bintang dilangit yang begitu indah.
Wajah Bumiayu dilihat dari bukit Dealova.
Bakso yang satu ini sangat dikenal di Bumiayu rasanya sebagian orang Bumiayu tau deh tempat bakso jenggot yang berada dijalan Diponegoro depan rumah sakit Siti Aminah Bumiayu. Jadi tepat di jalan raya tengah kota Bumiayu. Rasanya yang enak dah lezat membuat orang-orang balik lagi di waktu yang lain membuat bakso jenggot ramai di kunjungi orang. 


Berpose sebentar sebelu melanjutkan malayani tamu yang datang.
Berlokasi di desa dukuhturi tepatnya di daerah pinggir kali keruh sebuah sekolah dasar islam terpadu tempat adeku bersekolah. Setiap sehabis pulang sekolah selalu melaksanakan sholat duhur bersama, dan sholat ashar pada hari selasa dan hari kamis. SD yang sangat menekankan pada pendidikan agama. Rata-rata siswanya sudah pasti pernah khatam Alquran.